Minggu, 01 Mei 2011

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN


BAB I
PENYUSUNAN PROPOSAL USAHA

A.  Perencanaan Penyusunan Proposal Usaha
      1.   Pengetian dan tujuan penyusunan proposal usaha

            Wirausaha perlu mempelajari ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan masalah usaha atau bisnis. mengikuti langkah – langkah usaja tentang usaha – usaha seminar – semunar sebagai bahan pertimbangan di dalam menetapkan jenis usaha. Seperti diketahui bahwa kegagalan suatu usaha atau bisnis pada dasarnya disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya :
a.   Tidak ada proposal usaha yang tepat
b.   Kurangnya dana untuk modal usaha
c.   Kurangnya pengalaman dalam mengelolah bidang usaha
d.   Tidak cocoknya minat dan bakat terhadap bidang usaha
e.   Lemahnya pemasaran barang dan jasa
f.    Banyaknya persaingan yang tidak sehat.
            Adapun tujuan penyusunan usaha adalah sebagai berikut :
a.   Wirausaha merupakan pemilik dan pemegang inisatif dalam membuka bisnis
b.   Proposal usaha sangat berguna untuk melakukan merger dengan perusahaan besar yang sudah ada dan sudah lama berdiri.
c.   Proposal usaha merupakan komponen yang sangat penting bagi semua pihak untuk tetap berpihak pada satu arah atau tujuan yang benar.
d.   Proposal usaha bertujuan menjamin adanya fokus tujuan dari berbagai personil yang ada didalam perusahaan milik wirausaha.
e.   Proposal usaha dapat mengundang banyak pihak tertentu untuk menjamin adanya fokus tujuan dari berbagai personil yang ada didalam perusahaan milik wirausaha.
f.    Wirausaha dapat mengatur dan bekerja sama dengan perusahaan – perusahaan yang sudah ada dan saling menguntungkan.

      2.   Manfaat dan sasaran proposal usaha
            Dengan adanya proposal usaha akan mendorong wirausaha untuk menganalisis keseluruhan aspek usaha dan mempersiapkan alternative strategi yang efektif untuk menghadapi setuasi perusahaan lain yang sudah ada. Adapun mamfaat yang dapat di petik oleh wirausaha dengan adanya proposal usaha adalah sebagai berikut :
a.   Proposal usaha yang lengkap menyediakan alat komunikasi bagi wirausaha untuk memaparkan dan menyakinkan gagasannya kepada pihak lain atau investor secara menyeluruh.
b.   Membantu wirausaha untuk mengembangkan usaha dan menguji strategi dan hasil yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain untuk investor.
c.   Waktu usaha dan kedisiplinan bersama untuk menyusun proposal usaha membantu untuk dapat berfikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang akan di jalankan.
d.   Berguna untuk membandingkan antar prakiraan usah dengan hasil yang nyata, karena proposal usaha itu mengacu pada tujuan usaha.
e.   Persaingan dan faktor ekonomi, serta analisis keuangan yang masuk dalam subjek proposal usaha dapat mendekati asumsi – asumsi secara cermat dan besarnya tingkat keberhasilan uasah wirausaha.

            Mamfaat lain dari adanya proposal usaha adalah semakin jelasnya sumber – sumber keuangan yang dapat di lihat oleh para investor.
Dalam hal ini di mungkinkan bahwa proposal usaha itu adalah sebagai berikut :
a.   Proposal usaha dapat memberikan informasi potensi dasar dan perkiraan market share yang mungkin dapat di raih.
b.   Proposal usaha dapat menjadi sebuah gambaran awal, seberapa jauh kemampuan manajerial wirausaha dapat mengolah usahanya.
c.   Dengan tersedianya pandangan yang menyeluruh menganai operasi, maka proposal usaha dapat memberikan sumber-sumber keuangan yang jelas dengan evaluasinya.
d.   Proposal usaha dapat mengidentifikasi adanya resiko kritis dan saat-saat penting guna mengantisipasi.
e.   Keseluruhan prospek finainsial proposal usaha dapat memberikan gambaran tentang kemananpun wirausaha untuk memenuhi kewajibannya atau utangnya didalam mengola usahanya.
            Wirausaha di dalam mempersiapkan. Proposal usahanya, paling tidak ada 3 hal yang diperlukan, diantaranya :
a.   Wirausaha sebagai penggagas dan pendiri perusahaan harus memiki pengetahuan teknologi, kemampuan, insiatif, kreatif, dan prestatif.
b.   Wirausaha harus memiliki kemampuan di dalam bidang pemasaran barang dan jasa.
c.   Wirausaha harus mempunyai kemampuan untuk membuat proyek keuangan usahanya.
            Para calon pemodal atau inrestor setelah membaca dan mempelajari proposal usaha, maka melakukan beberapa hal sebelum memutuskan ikut terlibat dalam usaha yang ditawarkan wirausaha diantara sebagai berikut :
            a.   Calon pemodal atau investor membaca secara keseluruhan proposal usaha dengan lebih teliti dan akurat.
            b.   Calon pemodal atau investor mengamati kualitas spekulasi proposal usaha.
            c.   Calon pemodal atau investor mengidentifikasi karateristik perusahaan dan tingkat resikonya.
            d.   Calon pemodal atau investor melihat struktur fnansial usaha dan proposal usaha yang diberikan wirausaha.

B.  KERANGKAN PENYUSUNAN PROPOSAL USAHA
      1.   Petunjuk Penyusunan Proposal Usaha
                  Adapun petunjuk penyusunan proposal usaha
            a.   Menetapkan jenus usaha yang diinginkan.
            b.   Menetapkan produk yang dibuat
            c.   Menetapkan aspek pemasaran produk.
            d.   Menentukan aspek penyaluran produk.
            e.   Menetapkan aspek organisasi dan manajemennya.
            f.    Menetapkan aspek yuridisnya
            g.   Mengetahui aspek  keuangannya.
            h.   Mempelajari aspek kebijakan pemerintah.
            i.    Mempelajari aspek amdal (analisis menganai dampak lingkungan).
      2.   Sistem matik Kerangka Penyusunan Proposal
                  Bagian-bagian kerangka penyusunan proposal yaitu :
                  1.   Kata pengantar
                  2.   Umum
                  3.   Aspek produk yang dibuat
                  4.   Aspek pemesaran produk
                  5.   Aspek teknis
                  6.   Aspek organisasi dan manajemen
                  7.   Aspek yuridis
                  8.   Aspek administrasi
                  9.   Aspek keuangan atau permodalan.
      3.   Pokok – pokok pikiran penyusunan proposal usaha
            Dalam penyusunan proposal usaha harus memuat pokok – pokok pikiran perencanaan usaha yang mencakup :
            a.   Nans perusahaan
            b.   Lokasi perusahaan
            c.   Lokasi pertokoan
            d.   Letak pabrik atau industri
            e.   Komunikasi yang diusahakan
            f.    Pasar yang akan dimasuki
            g.   Memilih personil yang dipercaya
            h.   Komsumen yang ditinjau
            i.    Modal yang diperlukan perusahaan
            j.    Patner yang akan diajak kerjasama
            k.   Penyebaran promosi

C.  BENTUK PENYUSUNAN PROPOSAL USAHA
1.   Bentuk Proposal Usaha
            Pada prinsipnya tidak ada aturan yang pasti atau buku mengenai bentuk penyusunan proposal usaha, akan tetapi pada umumnya proposal usaha itu harus memuat hal – hal berikut :
1.   Halaman depan
2.   Daftar isi
3.   Penjelasan perusahaan
4.   Rangkuman eksekutif
5.   Barang dan jasa yang dihasilkan
6.   Pemasaran barang dan jasa
7.   Usaha meningkatkan penjualan barang dan jasa
8.   Pemodalan usaha
9.   Spendiks

2.   Faktor – faktor yang perlu diperhatikan dalam penyusunan proposal usaha
            Faktor – faktor yang perlu diperhatikan dalam penyusunan proposal usaha adalah sebagai berikut :
1.   Tujuan yang realistis
2.   Fleksibilitas
3.   Batas waktu
4.   Komitmen usaha atau bisnis

3.   Penjelasan Draf Proposal Usaha
      Penjelasan draf proposal usaha terbagi atas 10 bagian yaitu :
1.   Aspek umum                  4.   Aspek pemasaran             7.   Aspek resiko
2.   Aspek keuntungan        5.   Aspek lokas                       8.   Aspek pembagian waktu
3.   Aspek produksi              6.   Aspek manajemen            9.   Apendiks dan bibliografis               


SARAN


            Semoga dengan tenbentuknya makalah ini teman – teman lebih lagi meningkatkan proses pembelajaran kewirausahaan dan bahkan bukan hanya pelajaran kewirausahaan ini, tetapi, maupun pelajar – pelajar lain baik umum maupun kejuruan.



DAFTAR PUSTAKA


            Rizki Putri Hasana S.Djabura, Hayu Daud. M. Jaeya, Wardania, Meisalma Sancu, dan Siti Rahmai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar